Thursday, February 9, 2017

Membangun web server pribadi di rumah menggunakan Speedy

Membangun web server di rumah tidaklah semahal yang kita bayangkan, yang kita perlukan hanyalah laptop/PC/komputer serta konetifitas internet misal Telkom Speedy.
Perlu kalian ketahui kalau Speedy menggunakan Dynamic Public IP jadi setiap restart modem maka IP publik otomatis akan ganti dengan IP yang baru, oleh karena itu kita perlu menggunakan DDNS (Dynamic DNS) untuk mengatasi kelemahan ini.
Telkom Speedy sudah menyediakan servis tambahan untuk solusi Dynamic IP yaitu SpeedyDDNS.net. Ada dua plan yaitu:
  • Basic: 1 hostname dengan biaya Rp. 5.000/Bulan
  • Pro: 10 hostname dengan biaya Rp. 10.000/Bulan
Selain itu ada juga yang gratisan misal No-IP. Nah saya akan menggunakan versi gratisan untuk tutorial ini.
Solusi DDNS
Pertama kita membuat akun di No-IP terlebih dahulu, lalu buatlah satu hostname dengan menggunakan salah satu domain mereka misal example.ddns.net
Setting Modem
Saya menggunakan TP-Link yang merupakan router bawaan dari Speedy. Coba masuk ke settingan router kalian, misal 192.168.1.1.
Perlu diingat kalau kita harus menggunakan IP statik untuk local IP address PC ataupun laptop yang ingin digunakan sebagai web server. IP lokal yang bersifat statik ini bisa diset lewat modem, lihat gambar.
IP Statik
Untuk menyettingnya masuk ke Interface Setup -> LAN. Hostname PC saya adalah Dan-PC dan IP statiknya diset ke 192.168.1.2.
Jika kalian tidak menemukan settingan DHCP server ini, untuk mengetahui local IP address-nya bisa melihat Network Connection Details pada komputer ataupun laptop yang ingin dijadikan web server.
Setelah local IP address sudah diset kemudian masuk ke Advanced Setup -> NAT.
NAT
Pilih Virtual Circuit yang digunakan, misal PVC7 (lihatlah status modem mana virtual circuit yang saat ini kita gunakan). Klik Virtual Server.
Virtual Server
Lalu buatlah dua buah rule yaitu port 80 (HTTP_Server) dan port 443 (HTTPS). Misal laptop/PC/komputer kita menggunakan local IP 192.168.1.2 maka isikan Local IP Address dengan IP tersebut.
Setelah itu masuk ke Access Management -> DDNS.
DDNS
Isikan hostname yang sudah kita buat tadi di No-IP lalu masukkan username serta password akun No-IP.
Jika menggunakan SpeedyDDNS maka kita tidak perlu melakukan langkah diatas dan bisa langsung menginstall web sever
Jika pada setting DDNS tidak ada opsi No-IP maka coba install Dynamic DDNS Client Update dan biarkan setting DDNS deactivated: Download softwarenya.
Setting web server di laptop/PC
Laptop saya menggunakan Windows 7 dan untuk web server menggunakan XAMPP. Langsung saja download dan install di laptop/PC/komputer kita. Misal instalasi xampp-nya di folder C:/xampp.
Saya akan menggunakan HTMLy untuk blogging platformnya supaya minim resources seperti blog ini karena tidak menggunakan database. Jadi nanti alamat blog kita sesuai dengan hostname yang sudah dibuat tadi yaitu example.ddns.net.
Pertama buat Virtual Host di C:/xampp/apache/conf/extra/httpd-vhosts.conf. Tambahkan kode virtual host berikut:
NameVirtualHost *:80
<virtualhost *:80>
    ServerName example.ddns.net
    ServerAlias example.ddns.net www.example.ddns.net
    ServerAdmin admin@localhost
    DocumentRoot "C:/xampp/htdocs/htmly"
    <Directory "C:/xampp/htdocs/htmly">
        Options FollowSymLinks Indexes
        AllowOverride All
        Order Allow,Deny
        Allow from all
        DirectoryIndex index.php index.html
   </Directory>
</VirtualHost>
Buatlah folder htmly di C:/xampp/htdocs lalu buka XAMPP control panelnya dan klik Start pada module Apache.
Instalasi HTMLy
Nah sekarang kita tinggal menginstal HTMLy di subdomain No-IP kita tadi. Ada dua cara instalasinya yaitu menggunakan installer dan menggunakan source code yang berupa file zip.
Kita pilih cara yang paling mudah yaitu menggunakan installer:
  • Pertama download installer.php di halaman berikut: HTMLy Installer. Klik kanan pada installer.php dan pilih "Save link as...", klik "Save".
  • Taruh file PHP tersebut di folder htmly yang sudah kita buat sebelumnya.
  • Lalu kunjungi subdomain No-IP kita untuk memulai proses instalasinya di http://example.ddns.net/installer.php.
Setelah selesai coba kunjungi web server pribadi kita yang berisikan blog HTMLy di alamat example.ddns.net.
Sekian dan terima kasih...

Wednesday, February 8, 2017

C++ No.1: Belajar C++ Pemula, Apa itu C++?

Kita ketahui bersama bahwa pada awal berkembangnya komputer, tahun 70an, telah ditemukan bahasa pemrograman yang prosedural (belum berbasis object/oop). Nah, kebanyakan bahasa – bahasa ini digunakan untuk antarmuka hardware. Intinya digunakan supaya hardware tersebut bisa didetect dengan baik oleh system operasi komputer. 

Bahasa – bahasa seperti ini jaman sekarang dikenal dengan bahasa asembly. Banyak yang menyebutnya dengan bahasa low level. Bahasa - bahasa prosedural tersebut diantaranya adalah bahasa C, Basic, Pascal, Fortran, dan lain lain. Sekarang bahasa C berkembang menjadi C++, Visual C++, Visual C#. Sedangkan bahasa Basic sendiri juga berkembang menjadi Visual Basic. Sementara pascal berkembang menjadi Delphi dan lain – lain .

1.Apa itu C++? 
Sebelum C++ dikembangkan, sudah ada bahasa sejenis yang digunakan programmer yaitu bahasa C (dikembangkan oleh Dennis Ritchie dari bahasa B), saat itu dia dari Bell Laboratories sedang mengembangkan system operasi Unix. C ini merupakan bahasa prosedural, kemudian dikembangkan hingga menjadi sebuah bahasa pemrograman C yang berorientasi pada object (OOP – Object Oriented Programming) yang kemudian disebut dengan C++ (dikembangkan oleh Bejarne Stroustrup tahun 1979).

2.Bagaimana Filosophy bahasa C?
Secara umum, pemrograman dengan bahasa C menggunakan 2 konsep, yaitu data dan algorithms. Data merupakan bahan yang akan diolah, sedangkan algorithms adalah metode pengolahan.
Bisa dibilang algorithms ini adalah fungsi/cara/metode/langkah dan lain lain untuk mengolah data tersebut.
Lihat gambar 1:

Tapi bagaimanapun juga, penggunaan bahasa prosedural seperti C sangat tidak efisien untuk pembuatan software skala menengah ke atas. Terlalu banyak perulangan, terlalu banyak percabangan, terlalu banyak kode yang harus kita ketikan. Maka, seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, bahasa C ini dikembangkan ke tingkat lebih lanjut yaitu bahasa C yang berorientasi object yang disebut dengan C++.

3.Apa itu bahasa pemrograman berorientasi object? Apa bedanya dengan bahasa prosedural?
Object Oriented Programming (OOP) adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada object. Apa sih object??? Object itu ya bahasa pemrograman itu sendiri.

Mari kita renungkan. Misalnya kita membuat sebuah object mobil misalnya. Mobil ini bisa kita buat dengan prosedural language maupun dengan OOP language. Loh, jadi tidak ada bedanya dong?? Sebentar dulu, harap bersabar.
Kita tidak akan membahas bagaimana cara membuat 1 mobil, bahasa apa yang digunakan untuk membuat mobil, tapi yang kita bahas adalah 1 mobil. Yup mobil yang sudah jadi yang baru saja anda buat dari mengetikan puluhan kode misalnya.

Nah, sekarang saya ingin 1 mobil tadi digandakan menjadi 2 mobil. Bagaimana anda membuat mobil yang satunya?? Apakah anda akan mengopikan semua kode anda tadi untuk menjadikan mobil ke dua??? Ini cuman dua, bagaimana kalo saya ingin 3, atau 4, atau 120 mobil???

Ah, ada renungan lain, mobil tadi telah anda buat, pasti ada bagian bagiannya seperti roda. Nah, bagaimana kalo saya ingin mobil yang sama dengan cat yang berbeda? Bagaimana kalo saya ingin anda membuat mobil yang sama dengan salah satu roda nya kempes.
Disinilah object oriented programming punya peranan yang sangat penting. Kita hanya perlu membuat sebuah class mobil. Untuk membuat mobil baru hanya tinggal membuat instance baru. Dan lain sebagainya. Jauh lebih elegan, lebih efisien, lebih terstruktur ketimbang prosedural language.

4.Langsung saja, apa yang kita perlukan untuk belajar C++?
Anda bisa saja pakai aplikasi teks editor apa saja. Kemudian anda dapat mendownload aplikasi compiler apa saja yang sudah tersedia di internet. Mudah bukan??

Tapi, sekarang banyak sekali vendor yang menyediakan software komplit (lengkap) untuk anda baik berbayar maupun gratis. Software komplit ini dinamakan dengan IDE (Integrated Development Environment).

Dalam IDE ini terdapat editor khusus yang dapat kita gunakan, terdapat compiler yang terintegrasi dengan editor tadi, terdapat debugger, bahkan terdapat software deployer yang akan membuat kode anda menjadi software jadi disertai dengan installer nya.
Dengan editor khusus ini maka pekerjaan anda akan jauh lebih mudah, disertai dengan kode warna yang presentatif, disertai code inspektor yang akan langsung menginformasikan kepada anda bahwa kode yang anda ketikan salah, disertai juga dengan smart coding (intellisense code) yaitu saat anda mengetikan 1 huruf saja maka smart coding ini akan memunculkan baik method maupun propertis yang tersedia.

Disertai juga template ui dan installer, sehingga untuk membuat menu, bottom, dan lain – lain yang berhubungan dengan User Interface sudah dibundled pada software tersebut kita hanya tinggal membuat logic nya saja.
Banyak sekali IDE/SDK super powerfull gratis maupun berbayar yang dapat anda gunakan di jaman 2013 ke 2014 ini.
Referensi saya pribadi adalah anda dapat menggunakan QT 5.1 dan Visual Studio 2012. Semuanya gratis. Untuk visual studio yang gratis adalah Visual Studio Express. Atau mungkin anda memiliki referensi lain??

Bila sudah tersedia IDE super powerfull gratis dengan GUI yang komunikatif, haruskan saya install compiler sendiri dari download di internet? Haruskah saya memakai editor simple tanpa intellisense code?? Haruskah saya belajar menggunakan command line juga??
Semua ini anda sendiri yang dapat menjawabnya :)

5.Mari kita mencoba membuat Hello World Application 
Buka editor anda, ketikan kode di bawah ini. Disini saya menggunakan Visual Studio 2012.
Lihat gambar 2:

Nah, kode di atas adalah kode default standar penulisan C++.
*Kenapa harus ada fungsi main() ?????
*Apa itu #include ?
*Kenapa tidak #include ?
*Kenapa memakai int??? Kenapa int main()?? Kenapa tidak main() saja?? Kenapa tidak main(void)?? Kenapa tidak void main()???
*Apa itu using namaspace std; ???
*Kenapa memakai return 0; ??

Pertanyaan – pertanyaan seperti inilah yang terlewatkan pada kebanyakan tutorial C++ yang bertebaran di internet.

Perlu diketahui bahwa kode di atas adalah kode standar C++, ada dapat me-run kode tersebut pada IDE anda dan cobalah lihat, pasti dapat berjalan dengan sempurna. Akan tertampil conlose window hasil dari running kode. Tetapi pada Visual Studio IDE, setelah eksekusi kode maka akan menutup secara otomatis. Memang begitulah Microsoft membuatnya. Sehingga untuk membuat window hasil running tetap ditempat (tidak close) anda dapat menambahkan:

cin.get();

kode ini akan meng-catch input yang dimasukan pengunjung sebelum window menutup. Bila pengunjung tidak mengetikan apa apa, maka window akan tetapi terbuka.
Lihat gambar 3:

Lihat gambar 4:

Pada Source.cpp di atas, kita akan menjelaskan bagian – bagian dari kode seperti berikut ini:

#include ini adalah preprocessor
int main() ini adalah function header
using namespace ini adalah using namespace directive
function body yaitu antara {}
statements yaitu pada code cout
return 0; yaitu return statement untuk menyudahi jalannya fungsi
Lihat gambar 5:

Mari kita lanjut ke pembahasan…

*Kenapa harus ada fungsi main() ?????

Saat anda me-run C++ program, eksekusi kode selalu dimulai dari fungsi main(). Ini adalah standard dari kode C++. Bagaimana bila tidak ada fungsi main() pada kode anda? Tentu program anda tidak akan berjalan dan compiler (compiler apa saja) akan menginformasikan kepada anda bahwa program anda tidak lengkap karena tidak terdapat fungsi main().

Jadi semua alur eksekusi kode dimulai dari fungsi main(), ini berbeda dengan bahasa pemrograman lain seperti php, actionscript, dan lain lain yang mana kita bisa memanggil langsung fungsi yang kita buat.
Lihat gambar 6:

Diatas adalah koding dengan php, lebih flexible karena kita bisa memanggil index.php dan menampilkan langsung fungsi – fungsi contoh() dan lagi() pada browser.
Lihat gambar 7:

Lihat kode c++ diatas, semua eksekusi harus melalui fungsi main(). Diatas kita meng-include karena kita menggunakannya untuk hal hal yang berhubungan dengan string. Hasilnya adalah seperti berikut ini:
Lihat gambar 8:

Nah, ada pertanyaan, bagaimana bila kita membuat file .dll (untuk Windows)? Haruskan kita menambahkan fungsi main()? .dll adalah sebuah dynamic link library, file ini tidak dapat berjalan sendiri, file ini bukan standalone, file ini hanya merupakan sebuah bagian dari dari aplikasi utama, sehingga .dll tidak membutuhkan fungsi main(), fungsi main() hanya perlu ditambahkan pada aplikasi utamanya / aplikasi pemanggilnya.

Ada pertanyaan lagi, terutama buat pengguna Visual C++ (dikembangkan oleh Windows), secara default tidak ada fungsi main() dalam Visual C++.
Lihat gambar 9:

Memang benar, microsoft mengembangkan Visual C++ dengan _tmain() yang merupakan non standard sintaks. Apakah itu berarti tidak ada fungsi main() dalam Visual c++?

Ya, ada fungsi main() yang tersembunyi yang akan memanggil fungsi _tmain() ini. Ini merupakan programming environment dalam Windows.

*Apa itu #include ?

Line di atas adalah preprocessor directives. C++ sama seperti C, sama – sama menggunakan preprocessor. Maksudnya adalah program akan memproses file tertentu terlebih dahulu sebelum proses compile utama dilakukan.

Iostream adalah file yang kita gunakan bila program kita berhubungan dengan input – output. Input – Output yang kita ambil dari file ini dan kita gunakan pada kode program adalah cout dan cin. Sehingga supaya cout dan cin tersebut berjalan sebagai menstinya kita perlu meng-iclude kan file yang kita butuhkan.

*Kenapa tidak #include ?

File – file yang kita gunakan pada include (termasuk iostream) biasanya disebut sebagai ‘include files’ atau ‘header files’. Pada bahasa C, penulisan untuk include file disertai extensi dari file tersebut misalnya iostream.h. nah, berbeda dengan penulisan pada C++, yang hanya cukup menggunakan nama file tanpa ekstensi (.h).

Dulu C++ juga menggunakan extensi file (.h) pada gaya penulisan, tetapi untuk style yang sekarang tidak diperlukan lagi. Jadi hanya cukup dengan #include.

Lalu bagaimana bila ditambahkan dengan .h? tentu saja tidak masalah :)

*Apa itu using namespace std; ???

Bila anda menginclude file dengan #include tanpa ektensi .h maka anda perlu menggunakan using namespace std;

Bila tidak menggunakan line diatas maka untuk memanggil cout dan cin dapat dengan :

Std::cout; 

Serta
std::cin;

Mudah bukan???

Namespace ini sebetulnya digunakan untuk memudahkan penulisan kode bila program anda terdiri dari kode kode dari beberapa vendor.

Coba bayangkan, bila anda mengambil kode dari vendor ‘OkieInc’ dan vendor ‘MetuInc’ misalnya. Ternyata kedua-duanya memiliki nama fungsi yang sama yaitu ‘function Mediatutorial()’. Nah, tanpa namespace, compiler akan sangat bingung bahkan jadi hang karena harus memilih fungsi dari vendor yang mana?

Nah, dengan namespace, kita dapat memanggil fungsi dari vendor OkieInc dengan misalnya okieinc::Mediatutorial();

Sedangkan dari MetuInc dapat dengan:
metuinc::Mediatutorial();

Mungkin cukup sekian tutorial update untuk pengenalan C++ 
semoga bermanfaat....

Cara Dasar Setting Mikrotik Untuk Pemula

Mikrotik, hampir semua orang IT mengenal benda ini, Mikrotik adalah router yang dapat menghubungkan beberapa jaringan (Network). Dalam #jaringan yang lebih kompleks, Router digunakan untuk memilihkan jalan bagi paket data untuk mencapai komputer tujuan.

Apa yang Harus menjadi Modal Anda untuk belajar Mikrotik ?

Untuk menjadi ahli jaringan dengan mikrotik alangkah baiknya Anda sudah memiliki beberapa keahlian atau skill dalam bidang jaringan network Agar lebih mudah dan cepat mengerti, Jika sudah memahami konsep jaringan belajar mikrotik menjadi sangat mudah, kita hanya perlu mempelajari fitur-fitur dan Command Line bahkan kita juga bisa menggunakan winbox agar lebih mudah.
Beberapa Modal dasar untuk belajar mikrotik adalah :

  • Dasar jaringan
    Maksud dari pada pengetahuan dasar jaringan adalah Anda sudah bisa membuat jaringan LAN biasa untuk kepentingan sharing data, sharing printer (Print Server), kabel jaringan dan IP Address.
  • Internet
    Anda diharapkan sudah terbiasa menggunakan internet seperti browsing (menggunakan browser) dan menggunakan Download Manager merupakan nilai tambah, karena kita akan menguji hasil konfigurasi mikrotik kita dengan Browser dan Download Manager.
  • Uji Coba Jaringan
    Maksud dari pada uji coba jaringan disini adalah  menggunakan tool "Ping" untuk mengetahui terhubung atau tidak suatu komputer ke internet atau jaringan.
  • Dasar TCP/IP
    Ini adalah salah satu yang sering dilupakan pemula bahkan ada beberapa orang IT sering menganggap remeh dengan TCP/IP, Padahal ini sangat penting.
Modal diatas adalah sangat mendasar dalam memahami mikrotik, Namun anda tetap dapat terus mengikuti artikel ini walaupun Anda belum paham yang saya sebutkan diatas tadi.

Konfigurasi Dasar Mikrotik

Sebelum kita mulai untuk belajar konfigurasi dasar mikrotik ada baiknya kita memahami topologi dibawah ini untuk memahami konsep jaringan kita.

Dari topolologi diatas dapat kita ambil kesimpulan bahwa rancangan jaringan sangat sederhana bahkan kita dapat menambahkan hotspot untuk perangkat/device seperti laptop, handphone atau perangkat lainnya yang memiliki fitur wireless.

Login ke Router Mikrotik

Cara login ke mikrotik ada beberapa cara, tapi disini kita menggunakan Winbox. Download aplikasi winbox di 
http://download2.mikrotik.com/routeros/winbox/3.0rc6/winbox.exe
Klik dua kali aplikasi winbox yang sudah di download dan scan mac address


Setelah itu masukkan login admin dengan password dikosongkan saja.


Konfigurasi Interface
Saya anggap router mikrotik anda belum dikonfigurasi dan konfigurasi default sudah dihapus (remove). Untuk melihat status Interface jaringan pada router mikrotik, Anda dapat menggunakan perintah berikut pada terminal

[admin@MikroTik] > interface print
Flags: D - dynamic, X - disabled, R - running, S - slave 
 #     NAME                                TYPE       ACTUAL-MTU L2MTU
 0  R  ether1-gateway                       ether            1500  1600
 1  R  ether2-master-local                 ether            1500  1598
 2      ether3-slave-local                    ether            1500  1598
 3  R  ether4-slave-local                    ether            1500  1598
 4   S ether5-slave-local                     ether            1500  1598
 5  R  wlan1                                   wlan             1480
Kolom paling kiri (#) menandakan index, nomor ini berguna untuk menandakan interface mana yang akan dikonfigurasi, misal Anda ingin konfigurasi ether1, maka Anda harus memilih index 0, begitu juga yang lain.
Simbol yang ada di ether1 dan ether lainnya menandakan bahwa interface tersebut sedang berjalan atau running (kabel berfungsi dengan baik). Jika kabel tidak terhubung maka terlihat pada ether3, Untuk wlan1 adalah wireless, jadi jika ada laptop atau handphone terhubung maka lambang R.
Cara Mengganti Nama Interface Pada Mikrotik
Penamaan interface diatas sudah saya rubah sesuai kebutuhan jaringan saya, Anda juga dapat merubah nama interface dengan sangat mudah dan penamaan ini bertujuan agar kita mudah memahami jaringan kita.


[admin@MikroTik] > interface set 0 name=ether1
[admin@MikroTik] > interface set 1 name=ether2
[admin@MikroTik] > interface set 2 name=ether3
[admin@MikroTik] > interface set 3 name=ether4
[admin@MikroTik] > interface set 4 name=ether5
Nah, setelah Anda melakukan perubahan interface coba anda menggunakan perintah pertama tadi "interface print" untuk melihat perubahan yang telah Anda lakukan

Cara Menonaktifkan Interface Pada Mikrotik
Jika lambang didepan interface menandakan running atau sedang berjalan maka lambang didepan interface menandakan tidak aktif (disable), sebagai contoh kita akan menonaktifkan ether4
Berikut cara menonaktifkannya melalui terminal
[admin@MikroTik] > interface disable 4
Mari kita lihat sekarang interfacenya dengan menggunakan perintah "interface print", Apakah ether4 sudah ada lambang ?
Untuk mengaktifkannya kembali cukup gampang hanya menggunakan perintah "interface enable 4"

Jika Anda menggunakan winbox Anda dapat melakukan konfigurasi melalui menu interfaces

Untuk kali ini cukup sekian dulu cara mengkonfigurasinya.....

Sunday, January 22, 2017

Cara Flashing Lenovo Tab 2 A7-30HC Dengan Flashtool





Bootloop adalah masalah pada sistem operasi android yang tidak bisa melakukan startup sehingga tidak bisa masuk ke menu home, otomatis kembali lagi ke state awal ketika sobat menghidupkan smartphone. biasa terjadi hanya berhenti di logo merk smartphone, masalah seperti ini jika tidak melakukan flashing hal tersebut tidak akan kembali normal.
Berikut alat tempurnya silahkan download:
A7-30HC (A7-30HC_S029_151021_ROW) Gunakan SP FlashTool – Download 
Untuk melakukan flashing seperti biasanya Download driver MTK (Sudah termasuk dalam firmware diatas karena isinya lengkap) silakan download saja.
  1. Matikan Tablet Lenovo tab-2 a7-30hc
  2. Buka sp flash tool
  3. Pilih open scatter loading cari file dari firmware yang kita extract tadi
  4. Pilih tipe firmware Upgrade dan klik download nanti akan loading menunggu ada device terdetect bila dicolokka ke pc.
  5. Colokkan tablet lenovo tab-2 a7-30hc dalam keadaan off sambil tekan volume bawah
  6. Tunggu sampai berhasil
SELAMAT MENCOBA AND GOOD LUCK...!!!!

Xiaomi Model Finder v1.2


                                                                  DOWNLOAD
                                                                 
                                                                  PASS: 9294
                                                       
                                            Xiaomi Model Finder v1.2 By Habeeb Kambrath
                                                               By GSM Developers

Mi Account unlock Tool



                                                                  DOWNLOAD
                                                               
                                                                  PASS: 9294

Friday, January 20, 2017

Epson L310 Driver for Windows

Epson L310 Driver for Windows


Operating Systems: Windows 10 32Bit, Windows 10 64Bit, , Windows 8.1 32Bit, Windows 8 32Bit, Windows 7 32Bit, Windows Vista 32Bit, Windows XP 32Bit, Windows  7 64Bit, Windows 8, 8,1, 10, 64Bit.

Languages: English, French, Dutch, Swedish, Czech, Danish, German, Spanish, Italian, Hungarian, Polish, Portuguese, Finnish, Turkish, Greek, Norwegian, Bulgarian, Croatian, Estonian, Latvian, Lithuanian, Macedonian, Farsi, Romanian, Russian, Serbian, Slovenian, Hebrew, Arabic, Catalan, Slovak, Azeri, Belarusian, Chinese, Hindi, Indonesian, Japanese, Kazakh, Korean, Malay, Mongolian, Swahili, Thai, Turkmen, Ukrainian, Uzbek, Vietnamese, Chinese (Simplified)

Driver Details (32-Bit)

Version Ver. 2.22(08-2015)
File name L310_x86_222JAUsHomeExportAsiaML.exe
Download
File size 26.35 MB

Driver Details (64-Bit)

Version: Ver. 2.22(08-2015)
File name: L310_x64_222JAUsHomeExportAsiaML.exe
DownloadFile size: 29.76 MB

Driver EPSON L220 For Windows


Epson L220 driver download untuk Windows:


EPSON L220 Series driver printer untuk Windows 10 / 8.1 / 8/7 / Vista / XP (32bit) 
File name: L220_x86_222AW_GM.exe 
driver Ukuran: 26,3 Mb 
Download


EPSON L220 Series driver printer untuk Windows 10 / 8.1 / 8/7 / Vista / XP (64bit) 
file name: L220_x64_222AW_GM.exe 
ukuran supir: 29,7 Mb 
Download

EPSON L220 driver scanner untuk Windows 10 / 8.1 / 8/7 / Vista / XP (32bit or64 bit) 
file name: L220_scan_4012AW_GM.exe 
ukuran supir: 23,3 Mb 
Download